Appetizer
Appetizer sangat akrab di
telinga kita terutama dalam hal penyajian makan. Dalam bahasa Perancis
appetizer biasa disebut dengan istilah Hors d’oeuvre (starter). Sementara dalam
bahasa Indonesia appetizer lebih dikenal dengan nama hidangan pembuka. Apapun
sebutannya namun secara umum pengertian appetizer adalah hidangan pembuka yang
disajikan sebelum hidangan utama (main
course) yang bertujuan untuk membangkitkan selera makan.
Pate adalah
hidangan pembuka dingin yang terbuat dari daging ayam, sapi, ikan hati yang
dicincang halus dan diberi bumbu kemudian dicetak dengan cetakan empat persegi
panjang bahan (keramik, stanless teel, aluminium, seng dan dibungkus dengan
adonan (pie) kemudian dimasukkan dalam cetakan dan dipanggang didalam oven.)
Didinginkan, diberi lapisan aspic jelly, terakhir didinginkan dalam
kulkas.
Golongan Appetizer
a) Cold
Appetizer (Hidangan Pembuka Dingin)
Merupakan hidangan pembuka dalam bentuk kecil, yang berfungs iuntuk
merangsang nafsu makan, tidak mengenyangkan (ringan dan lezat),tidak dibumbui
terlalu tajam, dibuat dan disajikan menarik, kombinasirasa dan warna cocok
serta dihidangkan dalam keadaan dingin. Hidangan pembuka dingin dihidangkan
dengan temperatur 10°C–15°C. Jenishidangan pembuka dingin antara lain
salad , canape, dan aspic.
b) Hot Appetizer
(Hidangan Pembuka Panas)
Hidangan pembuka dalam bentuk kecil biasanya dengan rasa gurih dan
asin yang berfungsi untuk merangsang nafsu makan, tidak mengenyangkan, dibuat
dan disajikan menarik, dengan kombinasi rasa dan warna, cocok dihidangkan dalam
keadaan hangat/panas. Hidangan pembuka panas (hot appetizer ) dihidangkan
dengan temperatur 50°C–60°C. Jenis hidangan pembuka panas (hot appetize) yaitu
antara lain
fritture,resolles,cheese soufle ,croquette , danquiche lorrain.
Kriteria
Appetizer
·
Appetizer memiliki rasa asam,asin,dan manis dengan tujuan
memberikan nafsu makan yang baik.
·
Appetizer memiliki warna yang menarik dan tidak berdominan
·
Bahan-bahan appetizer fresh (segar)
·
Berat appetizer sesuai standar berkisar antara 60-85 gram
·
Penampilan appetizer menarik sehingga menciptakan ketertarikan
pada makanan.
Teknik Penataan Appetizer
Berkaitan dengan fungsinya sebagai pembangkit selera, maka
penampilan yang
menggiurkan sangat diperlukan. Penampilan hidangan yang pertama
akan mempengaruhi
kesan terhadap hidangan berikutnya karena itu untuk mewujudkan
kesan yang
menggiurkan diperlukan kerapian, ketelitian dan fantasi
pembuatnya. Dengan kata lain hidangan tersebut disajikan dengan penampilan yang
prima.
Suhu Penyajian Appetizer
·
Hidangan pembuka dingin (cold appetizer) dihidangkan dengan
temperatur 10°C–15°C.
·
Hidangan pembuka panas (hot appetizer ) dihidangkan dengan
temperatur 50°C–60°C
Teknik Penyimpanan
Appetizer
a) Cold
Appetizer
Seperti jenis salad mudah rusak, diperlukan perhatian untuk
menjamin penyimpanan dalam refrigerator benar. Penggunaan alatdari stainless
steel
membantu menjaga makanan agar tidak pudar.
Sedangkan alat yang terbuat dari aluminium tidak begitu baik
untuk digunakan, baik untuk pengolahan maupun penyajian karena dapat
menyebabkan perubahan warna.
Untuk sayuran hijau dan tossed salad sering disimpan dalam
kantong plastik.
b) Hot Appetizer
Sifat makanan hot appetizer adalah panas maka harus selalu
dipertahankan kondisinya tetap hangat.
Makanan yang disiapkan sebelumnya jika tidak segera disajikan
harus disimpan dalam temperatur yang tepat dan harus ditutup untuk
meyakinkan berada dalam kondisi yang baik dan tidak terkontaminasi oleh bahan-
bahan lainnya. Selalu menggunakan temperatur yang tepat untuk mengurangi
kerusakan dan untuk melindungi usia dari produksi.
3
Besar Porsi Appetizer
Porsi kecil (jika disajikan pada setiap indivudu) Pembatasan
porsi penyajian
hidangan appetizer dalam jumlah yang sedikit dimaksudkan agar
dapat menikmati
hidangan lainnya yang disajikan pada course berikutnya. Dengan
demikian keseluruhan hidangan yang disajikan dalam setiap courses dalam setiap
grade of courses dapat dinikmati dalam kuantum yang sesuai dengan kebutuhan
yang menikmati hidangan.
Peralatan Pengolahan
Appetizer
·
Bowl sebagai tempat bahan makanan.,
·
Timbangan digunakan untuk menimbang bahan makanan yang dibutuhkan,
·
Pisau digunakan untuk memotong bahan,
·
Cutting Board digunakan sebagai alas dalam memotong,
·
Peeler digunakan untuk mengupas bahan nabati,
·
Spatula digunakan untuk mengaduk,dll.
Contoh Hidangan Appetizer
a) Cold
Appetizer
·
Canape
Canape adalah open sandwich yang dipotong kecil-kecil. Canape di
potong dalam ukuran kira-kira 3 atau 4 cm sama sisi (square) ukuran ini di
sesuaikan dengan ukuran mulut.Karena canape dihidangkan terbuka maka canape
dapat digarnish dan diatur lebih menarik diatas piring maupun plater. Nama
canape juga disesuaikan dengan nama filling atau makanan yang diatur diatas
bread.
·
Pate

Galantine
Hidangan yang terbuat dari
ayam,daging, ikan dalam bentuk utuh, dan didisi dengan ayam, daging, ikan yang
dicincang dan ditambah bumbu dan sayuran sebagai variasi warna. Untuk
menguatkan ayam, daging, ikan yang telah diisi harus dibungkus dengan kain
bersih dan diikat dengan benang di bagian ujung, tengah sehingga berbentuk
silinder. Teknik pengolahannya dengan jalan di braised selama 1 – ½
jam, mempergunakan cairan stock (white atau brown) serta bumbu-bumbu sebagai
penambah rasa. Galantine jika sudah masak dan dingin diselesaikan dengan chaud
froid sauce.Chaud froid saus adalah saus yang terbuat
dari white atau brown yang dicampur dengan aspic jelly.
SEMOGAA BERMANFAAT.....
fdbddfASULULDFN
ReplyDeleteIni sangat berguna tapi ngga saya pake cuman buat baca doang
ReplyDeleteTerus buat apa goblog
DeleteMungkin dia lagi seteres
DeleteBukan seteres bang "stress"
Deletesama dong baca doang hehe
Deletewah terima kasih, saya jadi sedikit lebih pintar :)
ReplyDeleteCasinos in Mississippi and New Jersey - JMHub
ReplyDeleteWith the 여수 출장마사지 legalization of online sports betting and the rise in the number of states allowing it, a casino 순천 출장안마 may 제천 출장안마 be opening in 여주 출장마사지 a few 서산 출장마사지 months.